#1 Harddisk Problem

#1 HardDisk Problem

Cerita kita bermula di dunia Maya. Di sini, hiduplah si Dudun yang sedang menjelajah wilayah komputer. Alkisah, si Dudun mendapatkan sebuah komputer baru. Saking senangnya, dia sampai lupa waktu. Si Dudun selalu menghabiskan waktunya di depan komputer (maksudnya di depan monitor, pen.). Entah dia main game, mengetik (kadang program, kadang artikel, kadang tulisan yang ngga jelas), atau nonton film.

Pada suatu hari, si Dudun sedang memainkan game yang baru saja dia install. Tak terasa dia sudah bermain selama hampir dua jam. Namun, keasyikannnya dalam bermain game terganggu saat tiba-tiba komputernya nge-hang dan tiba-tiba restart sendiri. Sesaat setelah masuk ke BIOS, dia mendapati bahwa harddisknya ternyata tidak terdeteksi oleh komputernya. Sambil mengusap keringat yang menetes di dahinya, si Dudun merestart kembali komputernya dan masuk ke BIOS lagi. Ternyata si BIOS menunjukkan bukti yang telah dia perkirakan sebelumnya, port harddisk menunjukkan bahwa tak ada harddisk yang terdeteksi. Dengan segera, si Dudun membuka casing komputernya dan melihat ke harddisknya. Pada harddisknya terdapat dua buah kabel, satu kabel berwarna merah yang tersambung ke konektor SATA di motherboard dan satunya lagi kabel konektor ke sumber daya.

Bergaya bagaikan seorang forensik yang sedang menyelidiki kasus pembunuhan, si Dudun segera menyiapkan papan tulis ukuran besar. Di papan tersebut dia menuliskan mengenai kasus yang sedang dihadapinya ini :

KASUS HDD-2+

TOD pas maen game (kurang lebih selama 2 jam)
COD harddisk tak terdeteksi
Suspect kabel SATA, motherboard, harddisk
Evidence ??

Dalam papan tulis tersebut si Dudun memperkirakan beberapa penyebab kasus ini bisa terjadi pada komputernya. Pertama : kabel SATA yang menghubungkan antara harddisk dan motherboardnya mengalami kerusakan. Untuk kasus ini, si Dudun bisa menyelesaikannya dengan membeli kabel SATA yang baru. Kedua : konektor SATA pada motherboard mengalami kerusakan sehingga perlu diganti dengan motherboard baru. Si Dudun agak ngeri melihat penyelesaian untuk kasus ini, mengganti motherboard. Dalam hati ia berharap agar ini tidak terjadi. Ketiga : harddisk milik si Dudun rusak, bisa konektornya atau harddisknya. Si Dudun merasa ini kerugian yang paling besar karena ancaman kehilangan data miliknya.

Setelah menganalisis kemungkinan yang ada, si Dudun sebelumnya berdoa kepada Yang Maha Kuasa, semoga mendapatkan kemungkinan yang paling baik. Kemudian, si Dudun mulai mencari bukti-bukti dan fakta dari kasus ini. Dengan hati-hati si Dudun mencopot kabel konektor SATA yang menghubungkan harddisknya dengan motherboardnya. Kemudian, si Dudun mencoba mengkoneksikan harddisknya dengan kabel SATA milik temannya, si Baik. Dengan hati berdebar, si Dudun menghidupkan komputernya. Ternyata harddisknya masih belum terdeteksi di BIOS. Sambil garuk-garuk kepala, si Dudun pun mematikan komputernya lagi dan melepas kabel SATA si Baik. Dengan begitu, si Dudun mendapatkan fakta baru. Kabel SATA-nya ada kemungkinan tidak masalah. Ia pun menuliskannya di papan tulisnya.

KASUS HDD-2+

TOD pas maen game (kurang lebih selama 2 jam)
COD harddisk tak terdeteksi
Suspect kabel SATA, motherboard, harddisk
Evidence kabel SATA tidak bermasalah (80% yakin)

Sembari sesekali menghapus peluh yang mulai mengaliri dahi dan lehernya, si Dudun melepas harddisk dari casingnya. Setelah meminta ijin kepada si Baik yang masih belum sepenuhnya bangun dari tidurnya (maklum hari libur), ia pun membongkar komputer si Baik. Kali ini, si Dudun akan mencoba mengkoneksikan harddisknya di komputer si Baik. Percobaan pertama, si Dudun menggunakan kabel SATA miliknya dan menghidupkan komputer si Baik dengan harap-harap cemas. Dunia serasa berbalik ketika dia melihat harddisknya terdeteksi di komputer si Baik.

Sambil menelan ludah, si Dudun menambahkan fakta baru hasil percobaannya.

KASUS HDD-2+

TOD pas maen game (kurang lebih selama 2 jam)
COD harddisk tak terdeteksi
Suspect kabel SATA, motherboard, harddisk
Evidence
  • kabel SATA tidak bermasalah (100% yakin)
  • harddisk tidak bermasalah (100% yakin)
  • motherboard bermasalah (50% yakin)

Dengan bukti ini, si Dudun merasa bahwa masalahnya ada pada motherboard komputernya. Pantang menyerah, si Dudun mencoba lagi mengkoneksikan harddisknnya pada komputer miliknya itu. Kemudian si Dudun menghidupkan kembali komputernya. Si Dudun merasa putus asa ketika ia masih melihat hal yang sama : Harddisk not detected. Ketika ia melihat kembali harddisknya, ia tersenyum kecil. Dasar si Dudun, kali ini ternyata ia lupa mengkoneksikan kabel daya ke harddisknya. Sambil menertawakan kebodohannya ia mengkoneksikan kabel daya ke kabel harddisknya sampai ia melihat sesuatu. Ternyata selama ini, ada yang luput dari pandangannya. Pin konektor kabel power yang menghubungkan sumber daya dengan harddisknya ternyata agak miring dan longgar. Si Dudun memperkirakan tak masuknya daya bisa saja mengakibatkan harddisk tidak terdeteksi.

Dengan hati penuh harap, si Dudun mencoba menyambungkan kabel daya yang lain dengan kabel daya pada harddisknya. Si Dudun pun dengan tangan bergetar menhidupkan komputernya. Ia bersorak ketika BIOS menunjukkan bahwa harddisknya terdeteksi. Dalam hati ia mengucap syukur karena masalahnya terselesaikan dengan baik. Kemudian si Dudun menambahkan dalam papan tulisnya untuk menutup kasusnya.

KASUS HDD-2+

TOD pas maen game (kurang lebih selama 2 jam)
COD harddisk tak terdeteksi
Suspect kabel SATA, motherboard, harddisk
Evidence
  • kabel SATA tidak bermasalah (100% yakin)
  • harddisk tidak bermasalah (100% yakin)
  • motherboard bermasalah (50% yakin)
  • Motherboard tidak bermasalah (100% yakin)
Perpetrator Kabel Daya
Status Case Closed

Daftar Istilah :
Hang : istilah dalam komputer untuk mendeskripsikan kegagalan system
BIOS : Basic Input Output System
SATA : Serial ATA, salah satu jenis konektor data harddisk
Harddisk : Cakram tempat menyimpan data digital
Motherboard : papan induk, tempat semua komponen komputer terhubung
TOD : Time of Death, waktu kematian
COD : Cause of Death, penyebab kematian
Suspect : Tersangka
Evidence : Bukti dan fakta
Perpretator : Pelaku kejahatan

52 tanggapan untuk “#1 Harddisk Problem

  1. disini saya mempunyai hard disk 80 giga masalahnya pada waktu komputer nyala hard disk itu bunyi tek tek tek tek ….. dan botiing lama banget setelah bunyi itu berhenti lalu botting berjalan dan hardisk tidak terdeteksi dan saya coba ke bios tidak juga terdeteksi. oleh karena itu saya minta solusinya trim…….

  2. maaf mas, kalau boleh tau.. hddnya SATA atau PATA??

    udah dicek belom di komputer lain?? error atau ga…??
    mungkin konektornya mas.. coba pake konektor milik orang lain…

  3. Klo aku masalahnya badblock rif, mungkin kalo bahasa windoze badsector. Awalnya juga aku enggak tahu, tapi waktu aku ekstrak file kok keluar error.
    Awalnya tak kirain masalahnya di file, tapi waktu jalanin longtest pake smartmon (smartmontools.sourceforge.net) keluar error.
    Aku bingung, gawat nih, belum punya duit harddisk udah error.
    Aku baca – baca dan ternyata bisa direpair pake e2fsck(sebetulnya bukan direpair sih, cuma ditata ulang dan badblocknya ditandai supaya file enggak ditulis disitu)
    Alhasil, masih hidup sampai sekarang saat nulis koment

  4. itu berarti masalah yang bisa diatasi sistem…

    yang masalah ini benar2 total masalah fisik.. (listrik ga masuk).
    terkadang kita memang harus mengecek masalah fisik terlebih dahulu sebelum dilakukan pemeriksaan lebih mendalam (cie.. bahasanya…:D)

  5. mo nanya nih,, klo harddisk sering diformat, bisa ngerusak harddisk? partisi c di harddisk saya sering diformat buat instal ulang windowsnya.. Dan akibatnya saya nggak bisa instal program tertentu, program yang udah keinstal pun ada yang ga bisa diakses lagi, tulisannya crc error. Task manager dan control panel pun ga bisa diakses, tapi komp jalan dengan cepet dn lncar2 aj. Mohon pencerahannya..

  6. Wah pertanyaannya berat… saya coba jawab ya .. CMIIW…
    Harddisk yang terlalu sering diformat bisa memperpendek umur harddisk tersebut.
    CRC error itu disebabkan karena adanya adanya masalah pada integritas data. Contohnya data yang dikirim tidak sesuai dengan data yang diterima saat transfer data. Hal ini, bisa disebabkan karena CD/DVD instalasi yang rusak, atau mungkin data di dalam harddisk rusak karena adanya bad sector dalam harddisk.
    Kalau ada bad sector, kita bisa menggunakan software Disk Diagnostic untuk menandainya agar tidak digunakan oleh Operating System (Windows).

    Formattingnya karena kena viruskah??
    Untuk mencegah supaya virus tidak bisa masuk lewat autorun flashdisk, matikan fungsi autorun pada Windows. Mas bisa pake software TweakUI.

    Semoga bisa membantu.. Kalau ada yang mau menambahkan atau membenarkan,, dipersilahkan..

  7. Sepertinya kalau sudah bad sector tidak bisa diperbaiki mas (CMIIW)..
    Tapi kita bisa menandainya sehingga operating system tidak menggunakan bagian bad sector tersebut.

  8. minta tolong sebentar, komputer saya kemarin tengah saya pakai sebelum hang dan saya restart, lalu harddisk tidak terdeteksi sama sekali, karena saya coba lihat di biosnya yang terdeteksi hanyalah partisi tempat windows diinstall saja. saya memasang dua harddisk, master 80gb dan slave 120gb, dua duanya PATA.master saya partisi jadi tiga (30-25-25) dan slave jadi 4 (masing2 30). saya beberapa kali mencoba menginstall ulang windows xp saya (sebelum sadar bahwa masalahnya adalah harddisk) dan beberapa kali berhasil masuk ke dalam windows xp yang lama, namun tidak terdeteksi harddisk slave-nya. sekiranya mohon petunjuknya untuk saya jadikan referensi

  9. kalau harddisknya tidak terdeteksi, mungkin karena masalah hardwarenya,, bukan softwarenya..
    Coba mas cek dulu kabelnya, sambungan listriknya, atau harddisknya.. apakah semuanya sudah tersambung dengan benar??

    kalau ternyata sudah benar, coba diperiksakan harddisknya ke distributor resmi.. sebelumnya mungkin coba dulu mas pasang harddisknya ke komputer lain.. apakah terdeteksi atau tidak..

    Semoga bisa membantu.. 😀

  10. masa sih?? nanti saya cek lagi..

    maaf, mohon pengertiannya untuk tidak meninggalkan komentar yang bisa memicu perselisihan…

    maaf 1000x…

  11. yo…
    aku masih beginer gitu jadi kalo nanya mungkin aja pertanyaannya agak … yah tahu lah to the point aja yah -_-”
    Aku punya HDD dengan kapasitas 120 Gb dgn merek MAXTOR :p Masih model PATA (komputer lama) Aku membagi atau membuat partisinya menjadi 3 bagian.
    (C)Sekitar 40 Gb, (D)sekitar 60 Gb (E)yah remainnyalah
    masalahnya aku selalu menginstal game ke Partisi D: dan sekarang masih sekitar 10 gb terpakai, dan aku punya ram PC 3200 512 mb, Dengan VGA AGP Geforce 6800 Xe (masih lama tuh motherboard) kalau dynasty warrior bisa dgn graphic maksimal bisa jalan normal , RE4, transformer tapi waktu aku nambahin tuh hardisk dengan game warcraft III kok tiba2 restart, maksudnya masih instalation udah restart, aku udah checking semuanya dan mendapati kalo HSF pada VGA ku cepet banget panasnya 😦 aku restart lagi eh kadang waktu masuk ke windows welcome screen udah restart balek… atau mungkin ada masalah pada Defreez versi 6? lalu tindakan selanjutnya aku unninstal tuh defreez dan restart lagi , coba lagi untuk menginstal eh malah restart :(, coba truss akhirnya bisa , dan Finally gue bisa maen CAmpaign hehe tapi gak sampe 15 menit ada pesan ERROR critical Crash dan aku udah baca pesan errornya pada File2 warcraft III, katanya crash gitu 😦 hmm tapi akhirnya bisa aku memindahkan foldernya ke C: truss bisa maen, ohhh yah aku selalu pake Vopt untuk defragment cepet banget tuh, hmm anyway D: ku udah aku defrag jadi warnanya biru semua 😛 tapi kok error yah????? apakah hDD bisa error pada salah satu drive doang?? dan apa ada tool untuk merepairnya?? rumornya defrag dapat memperpendek umur dari hardisk, jadi solusi untuk melindungi hardisk tersebut gimana?? apa ada tool untuk mensupport hardisk agar tetap stabil atau agar hdd tdk cpt2 atau minta di defrag??? oh yah aku selalu menggunakan autorun.inf pada C, D, E jadi ketiga-tiga partisinya berganti ikon, dan juga dekstop.ini agar cool gt loh.. itu aja bro thanks sebelumnya yahh!!!

  12. gw punya hardisk seagate baracuda250 gb eksternal tapi kok ke deteknya kadang-kadang yah
    tolong cariin solusinya dong

  13. gw punya banyak hardisk berkapasitas besar kira-kira 100 gb ke atas dan semuanya gw jadiin eksternal ketika gw mau pindahin data dari hardisk eksternal tsb hardisknya tidak terdetek hardisk saya semuanya sata.
    kenapa yah…..? tolong cariin solusinya dongsssssss……….

  14. mas aku juga mau nanya donks….
    aku punya harddisk laptop merk hitachi, dan aku buat sebagai harddisk external. pada suatu ketika waktu aku main komputer, tiba2 komputerku hang… n semenjak itu harddisk externalku tidak terdeteksi sama sekali sampai sekarang. Sudah aku bawa ke tempat servis harddisk, tapi katanya udah rusak. Ada saran gak mas bagaimana aku mengambil dataku, karena harddisk ku tidak terbaca di komputer… terima kasih sebelumnya…

  15. udah rusak ya? well,, mungkin mas bisa cari penyedia jasa recovery harddisk..

    selain itu,, maaf, saya tidak bisa membantu banyak..

  16. bang sy mau nanya….
    kalau komputer sy ada kendala kyk gini

    waktu menjalankan program, setelah kurang lebih beberapa menit tiba-tiba komputer ngerestart sendiri itu problemnya apa???

    karena sebelumnya pernah nyoba di install ulang. takutnya sistem di partition C nya kena virus.
    tp ternyata hasilnya sm sj… klo parititon yg lain gak di install ulng (contohnya partition D dan E) takutnya data yg penting hilang.
    jd kira-kira menurut abang bgmn…

    tolong minta solusinya… terima kasih

  17. mas ada gak klo masalah ngerestartnya komputer karena piringan hardisk kotor atau terkena guncangan karena pemasangan CPUnya miring,,,

    trus klo bnr, solusinya seperti apa ??? trims

  18. terlebih lagi klo sdh ngerestart keluar kata-kata seperti ini

    “checking disk system :C”
    “checking disk system :D”
    “checking disk system :E”

    trus setelah itu malah ngerestart lagi, itu kira-kira kenapa. minta solusinya lagi, oke bang…

  19. wah.. panjang banget pertanyaannya.. saya akan coba jawab semampu saya..
    Sebelumnya mungkin mas roni backup dulu data penting mas.. Tidak ada salahnya kan berjaga-jaga..

    Salah satu alasan kenapa Win restart adalah adanya kondisi yang membahayakan Win jika terus dijalankan.. Penyebabnya mungkin saja karena masalah hardware atau pada Win itu sendiri..

    Coba diinstall ulang lagi Win-nya,, apakah masih restart atau tidak.. kalau masih, coba harddisk mas dicobakan ke komputer lain.. Apakah bisa berjalan lancar.. Kalau belum, mungkin ada masalah di harddisknya dan silahkan di konsultasikan ke yang lebih ahli masalah harddisk (maaf, saya tidak memiliki kemampuan harddisk)..

    Kalau yang checking disk system:C dkk.. adalah fasilitas ScanDisk yang dimiliki oleh Win.. ScanDisk ini bisa dijalankan secara manual dari partisi harddisk > Click kanan > Properties > Tools > Error Checking.. Atau dijalankan secara otomatis oleh Win ketika ia mendeteksi adanya perubahan pada harddisk..

    Maaf saya belum bisa membantu banyak.. Semoga berhasil..

  20. Saya punya 2 HD IDE @ 160 Gb. Dua-duanya tiba-tiba minta di format ulang, padahal keduanya data backup dari komputer yang sama. Sedangkan HD yang 80 Gb atau 120 Gb gak ada masalah. Kenapa? Saya pakai Asus p4p800, RAM 512. Bisa bantu ?

  21. Banyak sekali HD-nya.. bisa dijelasin lebih detail ga mas? Mana yang ditaruh di komputer, mana yang backup?

    Terima kasih sebelumnya..

  22. harddisk seagate 80 gb saya kemarin tiba-tiba error dan tidak bisa terbaca partisinya. Ada yang bisa ngebantu gak? Soalnya banyak data penting di dalamnya. Thanks all

  23. Gue punya HDD seagate 20GB PATA.Tapi setiap dinyalakan selelu berbunyi “Tek-tek-tek” terus menerus.Sampai akhirnya pada masuk bios suara itu berhenti tapi HDD tidak terdeteksi.Lalu gue buka tuh HDD.Semua mekanik HDD ga masalah.Trus gue pegang tuh chipset HDDnya.Ternyata panas.Diagnosis gue sih board HDD gue rusak.Nyari board HDD di mana yaa?.

    P.S : Board HDD itu yang letaknya di bawah HDD.Yang ada konektor Power dan Data.

  24. HDD sy Seagate Barracuda 80gb 7200rpm. Yang ingin saya tanyakan, bila ada 1 pin yang ‘mendelep’ / masuk ke casing HDD gara2 salah colokin kabel IDE ke mobo (terbalik) apakah bermasalah?

    Pin yang ‘mendelep’ itu yg tengah2. Ini bukan pin jumper lo, ini pinnnya kabel IDE. Tolong pencerahannya, terima kasih =]

  25. @ekspi:
    partisinya hilang mas?? coba gunakan LiveCD gParted.. terdeteksi atau tidak??

    @noval:
    idem sama ekspi.. 😛

    @Damar:
    wah saya ndak tahu mas.. Mungkin di Glodok atw Mangga Dua??

    @Andy:
    ada kemungkinan akan bermasalah.. tapi semoga saja tidak apa-apa.. amien. 😀

  26. saya punya masalah mengenai HD , 3 bulan yang lalu saya beli HD WDC 320 GB SATA II . Gua format pakai Disk managementnya windows XP2, problemnya yang muncul belakangan ini adalah HD kadang terdetect kadang tidak terdetect. Saya musti restart dulu baru muncul , tapi adakalanya setelah saya restart juga tidak muncul2. . Kalau cek di BIOS HD tersebut ada . Mohon bantuannya apa yang sebaiknya saya lakukan ?

  27. hmm.. coba dicek dulu mas sambungan kabelnya.. apakah sudah terpasang dengan benar atau belum..
    tidak terdetectnya apakah hanya pada satu partisi saja atau keseluruhan? kalau hanya satu partisi mungkin coba partisi tersebut diformat ulang dengan menggunakan tools lain, misalnya gParted..
    Semoga bisa membantu.. 😀

  28. mass tolooong !
    HD sy eror ga mau d’format.
    begini nih kronologisny HD sy SEAGATE 80Gb SATA 7200 mempunyai 2 partisi yaitu C dan D. ketika sy coba2 menginstal software backup data dari ACRONIS IMAGE HOME EDITION program tsb memerlukan partisi khusus utk membackup data lgsng aj de sy buatkan partisi khusus sebesar 2GB (diambil dr partisi D) melalui tools yg sudah dsediakan software tersebut(partisi tdk t’lihat dwindows). masalah mulai timbul ketika sy mulai mencoba membackup data pas proses backup ditengah jalan komp sy ngrestart dan tdk mau msk windows, klo g slh di screen t’tulis
    “error partition(0)partition(0)partition(0) cannot boot from disk enter system file” kurang lebi gitulah..scr sy gatau mxud dari error report tu ap tanpa basabasi lgsng aj komp sy instal ulang ; PROBLEM CLEAR..
    masalahpun timbul lagi ketika saya melihat disk management ad partisi kosong sebesar 2gb bekas partisi khusus software td yg unlocated..secara sy msh awam mslh HDD, partisi tsb sy coba format tetapi tidak bisa muncul error report “format failed, windows cannot format this disk” merasa kurang puas sy coba menggunakan tools dari PARTITION MAGIC 8.0 dan ketika sy coba format melalui tools tsb ditengah jalan proses formatting komp malah ngrestart dan muncul error report spt tadi “eror partition(0)partition(0)partition(0)dst..” sehingga sy coba kembali utk menginstal ulang windows daan ternyataa….muncul mslh yg lebih membuat sy bingung yaitu HD saya malah KOSONG (unpartitioned) sbesar 76gb..walaah hilang sudah data2ku hikss..yud gpp dgn berharap sy mencoba tuk mempartisi ulang semua isi HD menjd 2 partisi (nb: ini masih dlm proses instalasi sistem operasi windows):CLEAR. dan MASALAHnya ialah saat proses formatting partisi C ke dlm bentuk ntfs SELALU GAGAL ketika mencapai progres 100% muncul eror report “the disk cannot be formatted maybe damaged or check your SCSI setting if you blablabla..” begitu kira2. sy coba ulangi instalasinya tp SELALU GAGAL dan muncul error report yg sama..huhuhu..

    rusak deh semuanya..pikirku..
    Aku mau tanya solusi dari semua permasalahanku tsb diatas apa yy ?? sy cek klo HD msh t’detek diBIOS. sy dpt saran u/ coba format HD sy d’kom lain tp smpe dtk ini blm sy coba.,

    kebayang kengerian klo format lwt komp lain tetap gabisa dan akhirnya..HDq wafaat..huhu..moga aj jgn sampe..

    mohon masukan dan solusinya y mass..
    Pls rep disini..dan utk solusi lengkapny bsa email q..
    Pls rep ASAP !!

    udh ah capek ngetik asl mas tw aj sy lg browsing lwt ponsel nih kebayang kan pegelny ni jempol.
    Mohon pertanyaany utk dtanggapi..thx b4

  29. maaf mas Iway baru dibales,, baru sempet OL sekarang..

    Untuk mengecek data di harddisk, coba dulu harddisk dipasang di komputer lain atau gunakan LiveCD Linux.. Kalau data masih ada, cepat2 di backup dulu di tempat lain..

    Terus untuk memformat partisi harddisk, coba mas gunakan gParted. Bentuknya live cd.. Silahkan dicoba terlebih dahulu..

    Good luck..

    P.S. Jempolnya masih pegel mas?? 😀

  30. mas…mo nanya ne…aku punya hardisk 40 Gb,trus hardisk tu kena bad sector …..gak bisa terdetect and pas mo dihidupin selalu ada bunyi2……dah dicoba pake pc org lain,hasilnya sama,ttp gak bisa….kayaknya gak bisa mutar gitu motornya…..
    Kerusakan seperti itu masih bisa diperbaiki gak?banyak data penting di dalam….aku dah putus asa mikirinnya….klo masih bisa mahal gak biaya reparasinya?
    please tolong…..

  31. Mas, saya punya hdd external 2,5″ merek compaq. Harddisk itu dulu bisa terdeteksi, sampai saya lupa naruh casing (enclosurenya) ada dimana.

    Nah, ketika saya mau make lagi, dan karena enclosurenya ngak tau kemana, maka saya beli enclosure baru.

    Ketika saya colokin, ternyata kabel PIN IDEnya, tidak nancep semua. sisa 4 pin (2 pin atas, dan 2 pin bawah), tidak nancep ke dalam IDE harddisk external.

    Ketika dicolok ke USB, tidak terdeteksi sama sekali.

    sudah coba ke PC lain, tetep tidak detect juga. ada solusi ngak mas? please japri ke emailku ya.

    thx.

  32. Mau tanya nih Mas…Hardisk Slave saya Seagate 80 Giga 7200…tadinya normal,tp tiba2 restart n cheking disk tapi ga jalan ( 0 % )….saya matikan PC,saat di on malah Slave di bios ga kedeteck apalagi di window…saat hardisk Slave trsebut di lepas,window normal..tapi kalo dipasang,komputer minta boot from CD..saya masukin cd , windows baru mau jalan dan hardisk tetep ga terbaca…saya coba di komputer lain ga kedeteck jg tapi window komputer yg lain ga minta boot from CD kalo saya pasang tuh hardisk…….please help….data2nya penting..

    1. maaf baru dibalas..

      mungkin harddisknya ada kerusakan fisik.. untuk hal ini saya tidak bisa membantu banyak.. coba dibawa ke reparasi komputer,, semoga bisa membantu..

  33. W mau tny
    HD ku pertamanya kadang detec kadang tdk detec.
    terus sekarang jadi tdk detec sama sekali
    cara mengatasinya gimana?
    tanpa mengganti HD,jika di ganti cara mengembalikan file yang ada di dalam HD

    1. kalau terkadang detect kadang tidak, mungkin masalahnya ada di antara tiga di bawah ini:

      port harddisk di motherboard,
      kabel konektor hard disk – motherboard, atau
      port harddisk

      tolong dicek kembali apakah ketiga tempat tersebut ada masalah atau tidak. Kalau bisa juga dicoba ke komputer lain untuk mempermudah diagnosa letak permasalahan..

      untuk mengembalikan file di harddisk bisa menggunakan berbagai macam tool recovery data, asalkan harddisknya telah berhasil dideteksi…

      Semoga bisa membantu..

  34. Harddisk saya isinya semua hilang kaya di hidden Tapi waktu di klik kanan Properties kapasitas Harddisknya masih menunjukkan kalo harddisknya masih ada isinya.
    nah kenapa ?terimakasih

  35. mas saya minta tulung …
    saya beli HD sata 40 GB merk MDT, kemudian saya pasang di CPU MB P4M890. awalnya semua berjalan normal, sudah saya bagi partisi menjadi 2 (C & D) kemudian saya install Win XP. Entah apa yang terjadi (coz saya tinggal sebentar) kemudian keluar Blue Screen, kemudian dengan hati yang tenang saya restart komputer. Eeee … ternyata HD ngak Detect.
    saya sudah coba di CPU laen, dan berjalan normal, sudah melakukan apa yang udah dilakukan si dudun tapi tetep ngak kedetek. dan satu lagi saya sudah coba ubah jumper ke 1.5GB/s tetep ngak kedetek.
    Oh iya … kalo saya pasang HD Sata apapun di CPU saya tetep ngak kedetek?? ada apa ini ada apa ??? mohon bantuannya mas arifn … please

    1. Blue Screen itu biasanya karena ada kesalahan dalam hardware. Ada kemungkinan ada hardware baru yang tidak dipasang dengan benar atau ada hardware yang rusak. Untuk keadaan seperti ini, saya sarankan dibawa ke servis komputer saja untuk pemeriksaan lebih lanjut.

      Maaf tidak bisa membantu banyak..

  36. Mas minta tolong dong……
    saya punya dua buah hard disk yang satu mator 40gd ide saya pakai sebagai masternya dan satu lagi maxtor 20gb saya gunakan sbg slavenya.sebelumnya pemakaian normal2 saja sampai saya scan hd yang slavenya pake hd tune,ada beberapa bad sector yang terdeteksi dan setelah itu hd tsb minta di format,setelah di format malah gak ke detect di komputer tapi di bios tetep ke detect dan namanya jadi berubah yang tadinya 6e020l0 jadi n40p,kenapa tuh ya mas dah saya?
    mohon pencerahanya.

    1. hmm.. mungkin karena setelah di format itu ya jadi error…
      coba di cek dengan menggunakan komputer yang lain, siapa tau bisa dideteksi..
      kalo masih belum bisa coba di format sekali lagi.. kali ini coba menggunakan gParted..

      selamat mencoba,, semoga berhasil..

Komentar ditutup.